Uncategorized

Muak Dengan Meta Karena Menumbangkan Ribuan Akun Yang Menyuarakan Kemerdekaan Palestina , Hanny Kristianto Bikin Aplikasi Appdet ,Suarakan Kemerdekaan Palestina !

Jakarta, 4 Mei 2025

Media sosial kini bukan sekedar media atau bersosialisasi satu sama lain dan dilakukan secara online yang memungkinkan manusia untuk saling berinteraksi tanpa dibatasi ruang dan waktu.

Media sosial memegang peranan penting di hampir segala lini masyarakat. Mulai dari mengirim pesan kepada teman, berbagi informasi, mencari suatu informasi yang sedang hangat dibicarakan,menyampaikan kritik dan masukan kepada pihak-pihak tertentu, dakwah ,hingga menyuarakan Hak Asasi Manusia,dan lain-lain.

Menyuarakan Kemerdekaan Palestina Melalui Media Sosial

Banyak penguna media sosial mengunakan akun mereka untuk menyuarakan Palestina yang sampai dengan saat masih dijajah oleh zionis Israel Laknatullah.

Para penguna media sosial acap kali membagikan kondisi terkini di Palestina, melalui platform seperti Twitter ( Kini X ), Facebook, Instagram .

Meta Menonaktifkan Ribuan Akun Hanya Karena Menyuarakan Kemerdekaan Palestina

Raksasa media sosial Meta telah secara sistematis menyensor suara-suara pro Palestina. pemilik Facebook dan Instagram itu, telah menghapus unggahan pro Palestina.

Bukan hanya itu , mereka telah menonaktifkan ribuan akun hanya karena menyuarakan kemerdekaan Palestina.

Penyensoran konten-konten yang dilakukan Meta untuk mendukung Palestina tersebut beralasan karena dianggap melanggar panduan komunitas .

Human Rights Watch (HRW) sebagaimana dikutip dari https://www.aljazeera.com/news/2023/12/21/meta-stifling-pro-palestine-voices-on-social-media-hrw , menyatakan pihaknya telah menelaah lebih dari 1.000 kasus penyensoran Meta di 60 negara, yang mendokumentasikan “pola penghapusan dan penekanan yang tidak semestinya terhadap kebebasan berbicara, termasuk ekspresi damai dalam mendukung Palestina dan debat publik tentang hak asasi manusia Palestina”.

Hanny Kristianto : Saya Muak, Kesal Dengan Kezaliman Si Meta

Didasari dari ditumbangkannya puluhan ribu akun hanya karena menyuarakan #FreePalestine dianggap melanggar panduan komunitas, Hanny Kristianto dan timnya membuat aplikasi media sosial pertama asli buatan Indonesia.

Ribuan akun tumbang hanya karena menyuarakan #freepalestine dianggap melanggar panduan komunitas.

Didasari dari ditumbangkannya puluhan ribu akun hanya karena menyuarakan #FreePalestine dianggap melanggar panduan komunitas, Hanny Kristianto dan timnya membuat aplikasi media sosial pertama asli buatan Indonesia.

Dikutip dari akun instagram miliknya https://www.instagram.com/hannykristianto_id mengatakan, Saya sudah muak, kesal dengan kezaliman si Meta

Ribuan akun tumbang hanya karena menyuarakan #freepalestine dianggap melanggar panduan komunitas.

Sehingga banyak kesalahan terjadi hingga  https://www.instagram.com/dpr_ri @dpr_ri sampai https://www.instagram.com/kemkomdigi @kemkomdigi termasuk wakil-wakil rakyat https://www.instagram.com/rachelmaryam @rachelmaryams 
https://www.instagram.com/meutya_hafid @meutya_hafid , https://www.instagram.com/netty_heryawan @netty_heryawan 
ustadz https://www.instagram.com/aheryawan @aheryawan membuat kesalahan pun dilakukan.. tidak digubris oleh Meta !.

Maka dengan لا حول ولا قوة إلا بالله

Sejak Indonesia merdeka, sejak presiden kita Soekarno.. bangsa Indonesia belum punya media sosial sendiri, tegas pria yang biasa disapa “Koh Hanny” Tersebut.

Maka ٱلْحَمْدُ لِلَّٰهِ sekarang di era presiden
https://www.instagram.com/prabowo @prabowo kami meluncurkan media sosial bernama Appdet (unduh di Playstore), ujar Koh Hanny.

100% buatan anak bangsa, semoga bermanfaat baik bagi agama, bangsa dan negara, pungkasnya.

Dirinya menuturkan, Meski sambil dalam pengembangan sudah bisa di download di Play Store, diantara keunggulannya adalah:

  1. bisa ganti, mengurangi maupun menambah foto² lama tanpa mengganti tanggal
  2. bebas menampilkan #freepalestine🇵🇸
  3. fitur-fitir lainnya terus kami kembangkan.

Mohon doa dan dukungannya, semakin banyak pengguna semakin banyak pula fitur-fitur yang akan kami kembangkan meski biaya yang diperlukan juga semakin besar

إِنَّ اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّىٰ يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ

Sesungguhnya اللَّهَ tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. (QS. Ar Ra’d 11)

Barakallahu fiikum

viralkan , tutup Koh Hanny Kristianto.

Telah Banyak Diunduh Oleh Pengguna Media Sosial

Walaupun masih baru, Berdasarkan penelurusan Redaksi persuasi-news.com di Play Store, aplikasi yang dibuat pada 23 April 2025 lalu tersebut, sampai dengan berita ini dimuat ,hari Ahad (4/5/2025) sore ,telah didownload lebih 100 pengguna dan telah mengupdate versi terbarunya pada hari Sabtu (3/5/2025) , kemarin.

Applikasi appdet sendiri bisa didownload di Play Store ,melalui https://play.google.com/store/apps/details?id=id.appdet.app .

Setelah mendownload ,pengguna cukup memasukan nama pengguna (username) , email yang didaftarkan, password ,konfirmasi password. Setelah mengisi dengan benar, selanjutnya bisa menekan menu Sign Up,lalu akan ada keterangan yang menginformasikan registrasi telah berhasil, dan meminta pengguna untuk mengecek email untuk verifikasi dan aktivasi , pihak appdet mengirimkan kode otp untuk mengaktifkan akun ke email yang telah didaftarkan sebelumnya. Selanjutnya Pengguna kembali ke applikasi untuk login dengan memasukan email serta password, lalu pengguna mengisi kode otp pada menu yang muncul.

Usai melewati proses semua itu, pengguna selanjutnya dapat mengedit profil dengan menganti foto profil, memasukan nama, username ,dll di menu profil . Setelah itu dapat memposting foto dan atau video berserta caption yang dikehendaki.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button